Permata Ilmu Jogjakarta membutuhkan banyak penulis buku non fiksi. Semua tema, kecuali agama, politik.
Kabar gembira bagi anda yang belum bisa menulis, ikuti pelatihan menulis buku program garansi, pelaksanaan Minggu 18 September 2016 Jam 9-11 di sela istirahat kemudian lanjut jam 13-15, di lanjutkan konsultasi via email 10 kali
Program garansi ini cuma untuk 20 orang yang ingin mengajukan tema hidroponik, kesehatan, bisnis. Konsultasikan tema anda, jika permata ilmu setuju, anda boleh ikut program garansi. Biaya pelatihan cuma 100 ribu, dan biaya ini akan di kembalikan bila naskah anda tidak terbit
Bagi yang memiliki tema selain hidroponik, kesehatan, bisnis juga boleh ikut pelatihan garansi ini dengan catatan, naskah bisa di bantu di salurkan, akam tetapi jika tidak terbit, tidak ada pengembalian uang kursus
Syarat:
Naskah harus selesai paling lambat 40 hari setelah pelatihan selesai
Permata ilmu jogjakarta. Karangsari ks3 no 12b. Shelter trans jogja banguntapan ke timur selitar 300m, sebelum masjid al irsyad ada rumah halaman besar, rumah membelakangi halaman, jadi langsung saja masuk halaman, trus maju ke pintu depan, Rumah di halaman ini ada 2, permata ilmu yang barat, cat abu abu
Silahkan SMS saja, kalau telpon jarang terangkat
Tersedia juga banyak program lain
Pendaftaran setiap hari jam 15.45 sampai jam 17.30. Pendaftaran paling lambat Sabtu 17 September 2016 jam 17.30
Pendaftaran juga bisa via SMS dan uang bisa di transfer

Nb: Uang di kembalikan 100% hanya berlaku untuk peserta program garansi yang naskahnya tidak terbit setelah di tawarkan ke 2 penerbit. Naskah paling lambat selesai 40 hari setelah kursus selesai
Segera yuuuuk. Program ini tidak tersedia reguler, hanya saat saat tertentu kalau kebutuhan penulis sedang banyak, dan….bulan ini serta bulan depan permata ilmu lagi butuh penulis banyak. Mau terus nganggur atau mau jadi penulis? Bisa jadi pekerjaan pokok, bisa jadi sambilan. Mau jadi penulis buku di permata ilmu boleh pelatihan dulu, boleh langsung kirim naskah kalau memang anda sudah bisa menulis. Mariiii, monggooo, di tunggu yaaa
