Tidak seperti naik kendaraan lainnya, tidak semua barang bisa dibawa di tas jinjing saat naik pesawat. Berikut benda terlarang di kabin pesawat yang suka ditemukan di tas.
Tanpa sadar, kadang benda-benda ini terselip di tas. Berakhir kamu harus rela meninggalkan benda tersebut karena tidak boleh dibawa oleh pihak keamanan bandara.
Disusun detikTravel, Selasa (8/3/2016), inilah 5 benda terlarang yang suka ditemukan di tas:
1. Gunting lipat
Tas jinjing biasanya memiliki banyak kantung dan ruang berseleting sendiri. Kadang traveler jarang memeriksa lagi apa saja yang ada di dalam tas. Sehingga, tiba-tiba dipanggil pihak keamanan karena memiliki benda terlarang dalam tas.
Salah satu yang paling sering ditemukan dalam tas jinjing adalah gunting lipat. Juga, biasanya ditemukan dalam sela kantung yang tak disadari pemilik tas.
Gunting lipat terlihat tidak berbahaya karena memiliki tutup khusus. Padahal, benda yang seperti ini tetap tidak boleh dibawa ke dalam kabin.
2. Gunting kuku
Satu lagi yang sering terselip adalah gunting kuku. Benda yang satu ini suka ada di sela kecil bagian dalam tas. Atau, berada di dalam salah satu kantung perkakas yang selalu dibawa.
Jangan aneh jika tiba-tiba kamu dipanggil petugas keamanan untuk membongkar tas. Karena gunting kuku juga merupakan salah satu benda yang paling sering ditemukan di boks barang yang harus ditinggal di bandara.
3. Parfum
Ini adalah benda yang paling sering disita di gerbang keberangkatan internasional. Meski tahu tidak boleh membawa cairan lebih dari 100 ml, tetap saja banyak yang tidak sadar.
Bahkan beberapa mengakui, tidak sadar kalau parfum akan jadi hal yang juga dilarang. Banyak parfum yang disita karena botolnya lebih dari 100 ml.
Ada yang menganggap, membawa botol bervolume lebih dari 100 ml tak masalah, asal isinya tidak lebih dari 100 ml. Padahal, botol yang lebih dari 100 ml akan disita, sebanyak atau sesedikit apapun isi botol tersebut.
4. Botol minum
Satu lagi yang tak kalah banyak disita adalah botol minuman dengan air. Mungkin kamu tak sadar melakukan hal ini. Kamu haus dan langsung membeli minuman dengan harapan bisa jadi bekal selama menunggu pesawat.
Padahal kamu belum lewat gerbang keamanan setelah imigrasi. Baru juga meminumnya seteguk atau dua teguk. Sudah harus melepas air minum yang baru dibeli karena disita petugas.
Jadi jika haus, pastikan untuk membeli air minum di setelah gerbang keamanan terakhir. Di sana, air minum boleh dibawa ke pesawat, meski lebih dari 100 ml.
5. Pemantik
Ini hal yang sering ditemukan di tas traveler pria. Apalagi mereka yang merokok. Pematik adalah hal yang wajib dibawa ketika ia seorang perokok.
Namun sayangnya, benda mudah terbakar ini tidak bisa lolos dari keamanan bandara. Sehingga, banyak juga yang harus merelakan benda ini disita petugas.
Jika jeli, kamu juga bisa melihat betapa banyaknya pematik yang masuk boks sitaan di gerbang keamanan.