Nyeri memang menjadi hal yang lumrah dirasakan wanita saat melahirkan. Akibatnya, tak jarang wanita merasa stres saat akan menghadapi persalinan. Meski demikian, bukan berarti tak ada cara yang bisa dilakukan untuk meminimalisir rasa nyeri saat bersalin bukan?
dr Hari Nugroho SpOG mengatakan yang jelas ibu hamil harus menyiapkan fisiknya dengan baik untuk menghadapi persalinan. Salah satu caranya dengan melakukan aktivitas yang cukup agar vitalitas ibu saat melahirkan dalam kondisi prima.
“Hal yang tak kalah penting yaitu persiapan psikis bahwa persalinan normal itu memang nyeri, tidak bisa dipungkiri memang nyeri,” tutur dr Hari saat berbincang dengan detikHealth dan ditulis pada Selasa (22/4/2014).
Jika ibu bisa menerima proses tersebut secara mental, dr Hari mengatakan si ibu bisa terbantu untuk melawan rasa nyeri saat melahirkan. Tenaganya saat mengejan pun bisa lebih besar. Nah, kondisi mental lainnya yang perlu disiapkan yakni ketika ada kondisi-kondisi tertentu di mana akhirnya dokter terpaksa mengambil keputusan agar dilakukan operasi caesar.
“Persalinan sesar jumlahnya sekitar 10-15% dari total persalinan, sehingga ada kemungkinan 10-15% kelahiran anda harus dilakukan operasi sesar,” kata dr Hari.
Untuk persalinan normal, senam hamil diakui dr Hari memang banyak membantu. Sebab, dengan senam hamil, para calon ibu dibantu mengidentifikasi dan melatih otot-otot yang nantinya akan digunakan saat melahirkan normal.
“Sehingga pada saat melahirkan nanti, si ibu hamil ini sudah tidak bingung lagi dengan apa yang harus dia lakukan. Selain itu, penting juga melakukan aktivitas ringan seperti jalan kaki atau jogging ringan,” sambung dr Hari.
Dengan melakukan beerbagai aktivitas, vitalitas ibu hamil pun akan meningkat sehingga kondisi pembuluh darah, jumlah pasokan oksigen, dan ketahanan otot tubuh lebih baik. Otot dan tubuh juga akan lebih efisien saat melakukan proses persalinan.
Cara Ini Bisa Bantu Redakan Rasa Nyeri Ibu Saat Persalinan Normal
Nyeri memang menjadi hal yang lumrah dirasakan wanita saat melahirkan. Akibatnya, tak jarang wanita merasa stres saat akan menghadapi persalinan. Meski demikian, bukan berarti tak ada cara yang bisa dilakukan untuk meminimalisir rasa nyeri saat bersalin bukan?
dr Hari Nugroho SpOG mengatakan yang jelas ibu hamil harus menyiapkan fisiknya dengan baik untuk menghadapi persalinan. Salah satu caranya dengan melakukan aktivitas yang cukup agar vitalitas ibu saat melahirkan dalam kondisi prima.
“Hal yang tak kalah penting yaitu persiapan psikis bahwa persalinan normal itu memang nyeri, tidak bisa dipungkiri memang nyeri,” tutur dr Hari saat berbincang dengan detikHealth dan ditulis pada Selasa (22/4/2014).
Jika ibu bisa menerima proses tersebut secara mental, dr Hari mengatakan si ibu bisa terbantu untuk melawan rasa nyeri saat melahirkan. Tenaganya saat mengejan pun bisa lebih besar. Nah, kondisi mental lainnya yang perlu disiapkan yakni ketika ada kondisi-kondisi tertentu di mana akhirnya dokter terpaksa mengambil keputusan agar dilakukan operasi caesar.
“Persalinan sesar jumlahnya sekitar 10-15% dari total persalinan, sehingga ada kemungkinan 10-15% kelahiran anda harus dilakukan operasi sesar,” kata dr Hari.
Untuk persalinan normal, senam hamil diakui dr Hari memang banyak membantu. Sebab, dengan senam hamil, para calon ibu dibantu mengidentifikasi dan melatih otot-otot yang nantinya akan digunakan saat melahirkan normal.
“Sehingga pada saat melahirkan nanti, si ibu hamil ini sudah tidak bingung lagi dengan apa yang harus dia lakukan. Selain itu, penting juga melakukan aktivitas ringan seperti jalan kaki atau jogging ringan,” sambung dr Hari.
Dengan melakukan beerbagai aktivitas, vitalitas ibu hamil pun akan meningkat sehingga kondisi pembuluh darah, jumlah pasokan oksigen, dan ketahanan otot tubuh lebih baik. Otot dan tubuh juga akan lebih efisien saat melakukan proses persalinan.
Sumber:
PERMATA ILMU JOGJAKARTA 