Anda ingin hamil tapi tak kunjung berhasil, coba lihat pola makan Anda. Hasil studi yang dimuat dalam jurnal Clinical Science mengungkapkan bahwa makan lebih banyak kalori saat sarapan ketimbang kala makan malam, dapat meningkatkan kesuburan.
Para peneliti di Hebrew University of Jerusalem dan Tel Aviv University meneliti 60 perempuan dengan berat badan normal yang sulit hamil karena sindrom ovarium polikistik (SOP). SOP menyebabkan menstruasi tidak teratur dan menjadi penyebab terbanyak ketidaksuburan.
Sekitar 10 persen perempuan mengalami SOP, kondisi yang terjadi saat insulin tidak berfungsi dengan baik sehingga ovarium memroduksi terlalu banyak testosteron. Akibatnya fungsi ovarium dan siklus menstruasi menjadi kacau.
Para responden itu dibagi ke dalam dua grup dan diminta mengonsumsi sekitar 1800 kalori per hari. Satu grup mengonsumsi bagian terbesar kalori di pagi hari, sementara grup lain makan banyak kalori (sekitar 980 kalori) saat makan malam.
Para peneliti menemukan bahwa perempuan yang makan lebih banyak saat sarapan, mengalami penurunan resistensi insulin dan kadar glukosa sekitar 8 persen. Mereka yang makan banyak di malam hari tidak mengalami perubahan kadar glukosa maupun resistensi insulin.
Selain itu, kadar testosteron pada grup yang sarapan banyak menurun hingga 50 persen, sedangkan pada grup makan malam tidak berubah. Bahkan ada tingkat lebih tinggi dalam berovulasi pada perempuan yang sarapan banyak daripada yang banyak makan malam.
Temuan tersebut menyarankan Anda yang menderita SOP dan sulit hamil untuk mengalihkan porsi makan yang banyak ke pagi hari ketimbang malam hari. Namun, tetap memilih menu yang sehat.
Sumber:
http://www.sehatnews.com/pregnancy/23764-banyak-sarapan-benahi-kesuburan.html